Rumah Dinas Kalapas dan selanjutnya dijadikan sebagai mess bagi staf Lapas (sipir) Tembilahan.
Deskripsi Arkeologis 
Bangunan ini tepat berada di sisi utara  Rumah Pejabat Kolonial Tembilahan No. 40  (Rumah Dinas PU). Bangunan ini memperlihatkan perpaduan arsitektur tradisional dan kolonial. Bangunan tradisional terlihat dapat bentuk bangunan berpanggung dan komponen bangunan terbuat dari kayu. Sementara arsitektur kolonial terlihat pada bentuk atap limas yang terbuat dari genteng dan pada bagian atas atap terdapat lubang angin. Mess staf lapas ini berdenah persegi panjang dengan material komponen bangunan sebagian besar terbuat dari kayu. Bangunan ini sebagian besar masih asli, hanya pada bagian jendela dan pintu di bagian depan telah di ganti. Sebagian jendela juga terlihat asli, seperti jendela pada sisi utara di bagian depan, sisi selatan, dan sisi timur semua jendela masih asli. Bangunan ini menghadap ke arah jalan tepatnya ke arah timur dengan pintu masuk berada di arah timur. Pintu masuk ini terbuat dari kayu dengan bukaan satu. Pintu masuk ini merupakan hasil penggantian. Selain pintu, jendela yang berdampingan dengan pintu masuk ini juga merupakan hasil penggantian baru. 
Fungsi awal dan fungsi sekarang 
Dari awal berdirinya bangunan, tempat ini digunakan sebagai rumah hunian/mess. 
Letak Astronomis
103° 9' 35.100"E 0° 19' 32.100"S (103,15975 ; -0,325583)
Aksesibilitas Cagar Budaya 
Aksesibilitas
 situs sangat mudah karena berada di tengah-tengah pusat kota Tembilahan
 yaitu di Jalan M. Boya No. 41  dan dapat dicapai dengan menggunakan 
kendaraan roda dua dan empat.  Sekeliling bangunan merupakan rumah 
hunian/rumah dinas pemda/kantor dengan bentang lahan datar. 
Sumber :

0 komentar:
Posting Komentar