HOTEL UNIGRAHA***
Kompl. PT. RAPP. tel : 0761-95555

HOTEL AINI
Jl. Lintas Timur
HOTEL DIKA RAYA PRATAMA
Jl. Lintas Timur 245. tel : 0761-95024

HOTEL GRAND (GRAND HOTEL)
Jl. Lintas Timur

HOTEL MERANTI
Jl. Lintas Timur

HOTEL PANBINARI
Jl. Lintas Timur

PENGINAPAN YENNA BERSAUDARA
Jl. Lintas Timur 75. tel : 0761-493006

WISMA DINDA
Jl. Lintas Timur. tel : 0761-493382

WISMA INTAN BERSAUDARA
Jl. Dahlia. tel : 0761-95895

WISMA MAWADI KUALA KAMPAR
Jl. Lintas Timur. 

WISMA SELVI
Jl. Lintas Timur.










Rentak Bulian merupakan ritual pengobatan, dimana diambil dari Kata Rentak dan Bulian. Rentak yang maksudnya merentak atau melangkah, dan Bulian adalah tempat singgah mahluk bunian atau mahluk halus dalam bahasa daerah Indragiri Hulu. Tarian Rentak Bulian ini sangat kental dengan suasana dan unsur magis, dan sebelum ritual tari dilakukan dilakukan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terutama oleh penari. Ritual tersebut diantaranya sebagai berikut :
  1. Penari adalah terdiri dari delapan orang muda yaitu 7 ( tujuh ) perawan dara yang cantik dan molek tidak sedang kotor (bersih dari haid), serta 1 ( satu ) orang pemuda gagah perkasa yang baligh
  2. Hapal benar gerak dan laku tari
  3. Setiap penari tak ada yang berdekatan bertalian darah
  4. Seluruh penari mendapat izin tetua adat kampung
  5. Sebelum menari, penari sudah diasapi dengan gaharu
  6. Alat musik harus di keramati
  7. Mayang pinang terpilih mudanya serta perapian tak boleh di mantera
Acara ritual tari ini dilakukan sebelum pertunjukan tari. Apabila ritual tari ini diindahkan, biasanya akan mendapat celaka yang tak di inginkan.  Dalam jalannya tari, tubuh para penari biasanya akan dalam keadaan siap menari dengan catatan sehat dan juga akan menjadi media penolak bala oleh para mahluk gaib. Biasanya pula penari pria akan dalam keadaan setengah sadar pada akhir puncak tari. Pada waktu itulah pula penari pria tersebut akan memecahkan mayang pinang sebagai media pengobatan dengan merentak mengelilingi penari perempuan lainnya.
PERLENGKAPAN TARI
  • Bulian                :  Sejenis rumah rumahan atau pondok untuk tempat ritual
  • Perapian            :  Tempat untuk membakar sesaji
  • Kapur Sirih        : Alat untuk membuat balak atau tanda silang
  • Mayang Pinang  : Pohon pinang dan diukir motif melayu
  • Baju Adat          : Untuk dipakai para penari dan pemusik
  • Alat Musik         : Untuk pengiring tari

ALAT MUSIK PENGIRING TARI
  • Gong (alat dari besi logam sebagai pengiring ritme langkah kaki penari)
  •  Seruling (alat tiup dari buluh bambu pilihan berlubang tujuh sampai duabelas sebagai tangga nada)
  •  Ketok-ketok (dari sebongkah batang kelapa tua yang berdiameter 30-45 cm, di lubangi menyerupai kentongan pada daerah jawa)
  •  Tambur (gendang besar sebagai bass)
  • Kerincing pada kaki penari
  • Gendang
KERIS adalah senjata atau alat yang digunakan oleh orang melayu pada zaman dahulu secara turun temurun . "Keris" merupakan senjata bagi orang melayu dahulu yang mendapat tempat istimewa oleh Orang Melayu karena keris melambang kemegahan, dan bagi seorang laki-laki keris juga menjadi lambang marwah dirinya.

Keris merupakan senjata bagi orang Melayu zaman dahulu, pada zaman sekarang keris hanya dijadikan sebagai senjata peninggalan dan identik sebagai khasanah orang "Melayu Riau".

Pelaksanaan Cabang Olahraga Motorcross di PON 2012 diselenggarakan di Danau Rusa Sekitar PLTA Koto Panjang Kecamatan XIII Koto Kampar Kabupaten kampar.


Wisata Riau atau berwisata ke Provinsi Riau tidak lengkap jika tidak berkunjung ke Kota Tua Pelalawan (eks Kerajaan Pelalawan.) yang kini berada di Kelurahan Pelalawan Kecamatan Pelalawan Kabupaten Pelalawan. Dari Pekanbaru Ibukota Provinsi Riau, Pelalawan dapat ditempuh dengan perjalanan darat selama 60menit,. Sebelum memasuki Kota Pangkalan Kerinci kita akan menemui Simpang Perak atau dikenal dengan Simpang Payung karena disitu ada Payung besar. Simpang Perak ataupun Simpang Payung adalah Pertigaan ,jika dari arah Pekanbaru maka dipersimpangan tersebut jika ke kiri adalah Arah Ke Kabupaten Siak dan Ke Kanan adalah Kota Pangkalan Kerinci. Dari Simpang Perak (Simpang Payung) tersebut kita belok ke Kanan dan sekitar puluhan meter dari persimpangan tersebut ada Persimpangan ke arah Kiri lalu kita masuk melewati Areal Perkebunan Kelapa Sawit dan Area Transmigrasi SP7 dan perjalanan masuk kedalam sekitar 12km. Hingga nanti kita menemukan suatu Perkampungan yang disebut dengan Pelalawan. Di Pelalawan nuansa Melayu sangat kental kita jumpai, arsitektur bangunan (rumah panggung) yang dihiasi ukiran melayu, bahasa yang digunakan masyarakat sekitar adalah bahasa Melayu. Di Pelalawan terdapat banyak Peninggalan Kerajaan Kita Jumpai diantaranya Istana Sayap Pelalawan, Mesjid Hibah Pelalawan, Kediaman Raja pelalawan, Kediaman Panglima Perang Kerajaan, Makam-makam Raja dan Peninggalan kerajaan lainnya.



Istana Sayap awalnya dibangun oleh Sultan Pelalawan ke 29, yakni Tengku Sontol Said Ali (1886-1892 M).  Sebelum bangunan itu selesai beliau mangkat dan diberi gelar Marhum Mangkat di balai. Selanjutnya pembangunan Istana diteruskan sampai selesai oleh pengganti beliau yakni Sultan Syarif Hasyim II ( (1892- 1930M).
 
MESJID HIBAH PELALAWAN
Mesjid Hibah dibangun pada tahun 1936 pada masa pemerintahan Pangeran Marhum Tengku Budiman. Masjid ini telah direnovasi total (kondisi sebelum renovasi bisa dilihat di Mesjid Hibah).

MERIAM KERAJAAN PELALAWAN

 
PESANGGRAHAN PANGLIMA KUDIN
Panglima Kudin adalah Panglima Perang kerajaan Pelalawan wilayah kerjanya meliputi Mempusun, Delik, Dayun dan Sungai Rasau.
 
 
 
 
KEDIAMAN TENGKU SAID HARUN (RAJA TERAKHIR KERAJAAN PELALAWAN)
Tengku Said Harun (Syarif Harun) adalah raja terakhir Pelalawan ia memerintah pada tahun 1941-194.
 
 
MUSEUM NEGERI TENGKU SAID OESMAN
Tengku Said Osman (Pemangku Sultan) adalah Raja Kerajaan Pelalawan yang memerintah pada tahun 1930-1941.
 

PON XIII Riau Tahun 2012 akan dilaksanakan diberbagai Kota dan Kabupaten di Provinsi Riau. Salah satu Cabang Olahraga yang dipertandingkan adalah Balap Sepeda Motor atau dikenal dengan nama Road Race. Road Race di PON 2012 diadakan di Kota Bangkinang, Kabupaten Kampar Provinsi Riau. Berikut rendering ataupun maket Sirkuit Road Race PON XVIII tahun 2012 di kota Bangkinang.

BACA JUGA : VENUES PON XVIII RIAU TAHUN 2012 
Gelanggang Olahraga Tengku Pangeran merupakan salah satu Venues yang dipersiapkan untuk Pelaksanaan PON XVIII Riau tahun 2012. Di Gelanggang Olahraga Tengku Pangeran ini, nantinya akan dilaksanakan cabang olahraga Tinju. Gelanggang Olahraga Pangeran ini untuk pertama kalinya digunakan pada tanggal 7 April lalu saat pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Pelalawan terpilih yaitu M. Harris dan Marwan Ibrahim.


Gambus merupakan salah satu musik yang telah berusia ratusan tahun dan sampai kini masih tetap populer. Gambus berkembang sejak abad ke-19, bersama dengan kedatangan para imigran Arab dari Hadramaut (Republik Yaman) ke nusantara. Gambus dijadikan sarana untuk menyiarkan agam Islam, dengan menggunakan syair-syair kasidah, gambus mengajak masyarakat mendekatkan diri pada Allah dan mengikuti teladan Rasul-Nya. Gambus adalah alat musik petik seperti mandolin.
CEDUL
MARWAS

GENDANG PANJANG

Di masyarakat Melayu Riau,lazimnya Gambus dimainkan untuk mengiringi tarian zapin dalam berbagai acara  adat dan kegiatan kesenian. Dalam mengiringi tarian zapin, gambus dibunyikan serta dikombinasikan penggunakaanya dengan alat musik lain seperti kompang, marwas, bebano, cedul, gendang. 
GAMBUS

BEBANO




YESTI SUYANTI

Jl. Hang Jebat RT 2 / RW 7, Gang Islah, Sungai Apit,
Kabupaten Siak, RIAU.
Pulau Jemu (luas 250 ha) adalah sebuah pulau milik Indonesia yang terletak di Selat Malaka, dekat dengan perbatasan Malaysia. Pulau ini termasuk dalam wilayah Kecamatan Pasir Limau Kapas, Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau. Pulau Jemur terkenal dengan panorama alam seperti pantai berpasir putih dan sebagai habitat penyu hijau

Jemur Island (area 250 ha) is an island belonging to Indonesia which is located in the Strait of Malacca, near the border with Malaysia. The island is included in the subdistrict of Pasir Limau Kapas, Rokan Hilir, Riau Province. Jemur island famous for its natural scenery such as white sand beaches and as a habitat for green turtles

Gambar (Images) : Forum Skycrapercity Riau

Mesjid Hibah dibangun pada tahun 1936 pada masa pemerintahan Pangeran Marhum Tengku Budiman. Masjid ini telah direnovasi total 












RAPP merupakan Perusahaan Kertas dan Bubur Kertas terbesar di Indonesia dan terbesar ke2  di Asia Pasifik. RAPP berada di Kota Pangkalan Kerinci Kabupaten pelalawan




RAPP is a Paper and Pulp Company in Indonesia's largest and 2nd largest in Asia Pacific. RAPP located in the city of Pangkalan Kerinci Pelalawan Regency
Ikan Salai adalah ikan basah yang masih segar lalu dikeringkan melalui proses pengasapan. Ikan Salai merupakan salah satu menu makanan yang cukup terkenal terutama bagi masyarakat Riau  yang tinggal di sepanjang sungai-sungai besar yang ada di Riau. Masakan Ikan Salai dapat dijumpai di Rumah Makan Khas Melayu. Di beberapa Rumah Makan Ikan Salai dikreasikan menjadi masakan baru dengan bahan ikan salai ini. Beberapa kreasi yang cukup dikenal diantaranya : Sambal Salai, Asam Pedas Salai, Nasi Goreng Salai, Mie Goreng / Kuah Salai, Bubur Salai, Sayur Salai, Gulai Salai

Add caption



Salai fish (Smoked Fish)  is fresh fish that is still wet and then dried through a process of fumigation. Salai Fish is one food menu is quite famous especially for the people of Riau who live along the major rivers in Riau. Salai Fish Cuisine Restaurant can be found in typical Malay. In some Salai Fish Restaurant dikreasikan into new dishes with ingredients this smoked fish. Some well-known creations include: Sambal Salai, Asam Pedas Salai, Salai Fried Rice, Fried Noodles / Kuah Salai, Porridge Salai, Vegetable Salai, curry Salai.
Dalam Rangka peringatan 24 tahun Marching Band Bahana Cendana Kartika Riau  pada tanggal 3 April 2011 bertempat di Gelanggang Olahraga Remaja Pekanbaru (GOR REMAJA) diadakan latihan Marching Band untuk Persiapan PON XVIII tahun 2012 di Riau dan dalam kesempatan ini juga diberikan beberapa penghargaan untuk pelatih marchung band yang telah berjasa dan berdedikasi untuk memajukan Marching Band Indonesia.





In the framework of the 24-year anniversary Marching Band Bahana Cendana Kartika Riau on 3 April 2011 at the Gelanggang Remaja Pekanbaru. Marching Band practice is held for the Preparation of PON XVIII in 2012 in Riau and the opportunity was also given several awards for marchung coach who had been instrumental band and dedicated to advancing Marching Band Indonesia.

Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau saat ini sedang direnovasi total, Sultan Syarif Kasim II merupakan salah satu sarana pendukung pelaksanaan PON XVIII Tahun 2012 nanti. Inilah wajah baru Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau

WAJAH BARU BANDARA SULTAN SYARIF KASIM II YANG DIPERSIAPKAN SEBAGAI SARANA PENDUKUNG PON XVIII TAHUN 2012 DI RIAU
SITE PLAN BANDARA INTERNASIONAL SULTAN SYARIF KASIM II
CHECK IN AREA BANDARA INTERNASIONAL SULTAN SYARIF KASIM II
BANDARA INTERNASIONAL SULTAN SYARIF KASIM II
RUANG TUNGGU BANDARA INTERNASIONAL SULTAN SYARIF KASIM II
PINTU MASUK UTAMA BANDARA INTERNASIONAL SULTAN SYARIF KASIM II PEKANBARU




International Airport Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau are currently being renovated, Sultan Syarif Kasim II is one means of supporting the implementation of PON XVIII of 2012. This is the new face of the International Airport of Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau


Kredit Photo :  Majalah TECHNO KONSTRUKSI Edisi Agustus 2010
Sangat banyak media massa terbitan riau, namun hanya beberapa yang eksis dan mampu bertahan hingga sekarang.
  
Media Mass Riau
Very much riau mass media publications, but only some of which exist and can survive up to now.

(Gambar : Serambi Mekah Riau (Milik Pemkab Kampar), Media Riau, Haluan Riau, Tribun Pekanbaru, Metro Riau, Koran Riau, Riau Pos,dan Pekanbaru Pos) 
Pasar Tradisional Teluk Kuantan ini persis berada dipusat Kota Teluk Kuantan, Keberadaan pasar tradisional ini dijadikan sebagai tempat berinteraksi dan komunikasi antar masyarakat dan juga diharapkan keberadaan Pasar Tradisional Teluk Kuantan ini mampu memenuhi kebutuhan pokok warga, serta menjadi alternatif untuk tumbuh kembangnya perekonomian masyarakat Teluk Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi

Traditional Markets Teluk Kuantan is in the center of the City Teluk Kuantan, The existence of these traditional markets serve as a place of interaction and communication between the community and also expected the presence of Traditional Markets Teluk Kuantan is able to meet the basic needs of citizens, as well as being an alternative to growth community economy Teluk Kuantan  Regency Kuantan Singingi