Kondisi jalan yang masih tanah, berlubang dan tanjakan curam menjadi pemandangan ketika menuju ke air terjun Batu Tilam. Hanya mobil gardan ganda dan motor trail, atau motor dengan modifikasi khusus, yang bisa melewati jalan ini ketika musim hujan.
Air terjun Batu Tilam berada di mulut gua di deretan Bukit Barisan yang melintas di Kabupaten Kampar. Pandangan mata disuguhi hutan asri dengan udara sejuk yang menjadi keindahan alaminya. Ketika air terjun Batu Tilam mengalir deras membasahi dinding batu, butiran halus seperti embun menyelimuti lokasi itu sepanjang waktu.
Rimbang Baling Adventure yang dinakhodai Khairul Misbah memandu perjalanan kami menuju, Irul biasa disapa cukup sigap mengarahkan kemana putaran ban sepeda motor kami, tidak terhitung berapa kali kami terjatuh, mendorong sepeda motor , bermandikan keringat dan penat itulah yang kami alami selama menempuh perjalanan. Perjalanan menuju Kawasan Air Terjun Batu Tilam ini jauh dari
sentuhan infrastruktur maupun jaringan internet 4G, sekali kali di beberapa puncak kita bisa mendapatkan sinyal GSM untuk sekedar mengirim pesan SMS.
Tidak
gampang untuk ke Air Terjun Batu Tilam, butuh mental dan fisik yang
bagus, karena perjalanan menuju air terjun tersebut tidaklah melewati
jalanan aspal yang mulus, karena kita mesti melewati jalanan berpasir
dan berbatuan. Dari Kota Pekanbaru pejalanan dilanjutkan menuju Lipat
Kain dengan jarak tempuh lebih kurang 1,5 s/d 2 jam, kemudian perjalanan
dilanjutkan ke arah Taluk Kuantan dan sebelum Jembatan kita mengarahkan
laju kendaraan berbelok kanan ke Simpang Rakit Gadang atau yang lebih
dikenal dengan Simpang Gema/ Simpang Kuntu, dan perjalanan kita
lanjutkan hingga nantinya kita akan menemui persimpangan , jika kekiri
kita akan menuju Desa Gema, dan arah perjalanan kita adalah ke Kanan.
Lebih kurang 4 jam perjalanan ke dalam dengan berbagai kontur jalanan
yang ada yang berliku-liku dan mendaki dan menurun, jika musim kemarau
maka jalanan akan berdebu, begitu pula sebaliknya jika musim hujan,meka
jalan ini sangat sulit untuk dilalui. Sebelum kita sampai di Tujuan
yaitu Desa terakhir yang terdekat ke air terjun Batu Tilam di Desa Kebun Tinggi , kita melewati beberapa Desa di Kecamatan Kampar Kiri yaitu
Desa Lipat Kain Selatan, Desa Teluk Paman Timur, Desa Teluk Paman, Desa Tanjung Mas, Desa
Sungai Rambai, Desa Padang sawah,Desa Sungai Raja, Desa Muara
Selaya, dan kemudian kita melewati beberapa Desa di Kecamatan Kampar
Kiri Hulu yakni Desa Danau Sontul, Desa Tanjung Karang, Desa Deras
Tajak, Desa Batu Sasak, Desa Lubuk Bigau hingga akhirnya kami tiba di Desa Kebun Tinggi.
Di
kawasan air terjun Batu Tilam masih terdengar suara siamang dan
bermacam-macam jenis burung yang saling bersahutan. Berbagai macam kayu
hutan yang sudah langka juga masih bisa dijumpai di tempat ini, dengan
ukuran diameter kayunya besar-besar sehingga perlu 2-3 pelukan orang
dewasa untuk menggapainya.
Kebetulan kami sempat berbincang dengan Joni Kepala Desa Kebun Tinggi, Kades dengan antusias menyampaikan kepada kami saat ini ada lebih kurang 27 Air Terjun yang berada di Kawasan Desanya dgan ketinggian 10meter hingga 150meter, dan belum semuanya dapat digunakan untuk berwisata karena keterbatasan dan juga ada banyak ular di gua di kawasan air terjun. Kemudian Joni juga menyampaikan Rencana pembangunan Villa atau cottage serta perbaikan akses jalan ke Desa Kebun Tinggidan Joni juga menyampaikan bahwa untuk menuju ke Batu Tilam kita melewati wilayah sumatra Barat dan Kedepan jalan tersebut tidak akan dilewati dan akan dibuat jalan baru di wilayah Riau.
Saat ini objek wisata air terjun
Batu Tilam sendiri sudah dilengkapi fasilitas pondok peristirahatan , MCK, dan pengunjung jangan khawatir untuk makan, karena warga setempat bersedia menyediakan makanan untuk pengunjung. Destinasi wisata Batu Tilam yang terletak di Desa Kebun Tinggi Kecamatan Kampar Kiri Hulu Kabupaten Kampar pada tahun 2020 silam terpilih menjadi Juara Pertama Anugerah Pesona Indonesia (API) 2020 dalam kategori Surga Tersembunyi Terpopuler.
Penasaran bagaimana Air Terjun Batu Tilam serta akses perjalanan ke Air Terjun, saksikan video berikut :