Riau adalah Negeri Melayu yang mempesona yang menyimpan sejuta khasanah. Mulai dari poisi Geografisnya yang
sangat strategis hingga kekayaan alamnya yang melimpah tak terkira. Negeri
ini memiliki wilayah yang membentang dari lereng timur bukit barisan sampai ke
selat Malaka. Riau berhadapan langsung dengan Malaysia dan Singapura yang
merupakan titik silang alur perdagangan dunia, yaitu Jepang, Hongkong, Korea,
Timur Tengah, Eropa dan Australia. Posisi yang sangat strategis ini
menempatkan Riau ditengah segi tiga pertumbuhan Indonesia, Singapura dang Malaysia.
Riau juga diibaratkan teras Indonesia. Karena berhadapan langsung dengan
negara-negara lebih maju seperti Singapura dan Malaysia
Selain
memiliki letak yang sangat strategis itu, Riau memiliki pula kekayaan alam yang
melimpah, yaitu minyak dan gas bumi, timah, bauksit, emas, batubara, gembut,
bahan galian C seperti pasir dan sebagainya. Selain itu,
Riau juga memiliki Flora dan Fauna yang beraneka ragam, yang tumbuh dan hidup
dihutan-hutan. Diantara Flora itu adalah kayu kulim, sungkai, suntal, jelutung,
medang, mentangor, meranti, tembusu, bakau dan sebagainya.
Riau dikenal
sebagai Negeri Lancang Kuning. Nama ini merujuk pada kisah kebesaran kerajaan
Melayu Riau. Lancang Kuning adalah sejenis kapal layar yang menjadi kapal
komando armada perang. Kapal Lancang Kuning digunakan para raja dan panglima, sebagai ujung tombak
menaklukan berbagai daerah jajahan. Kerajaan Melayu Riau sangat digjaya pada masanya. Lancang Kuning pun dikenang
hingga Riau pun perlu namanya untuk diingat orang.
Sedangkan
Faunanya, terdiri dari berbagai jenis binatang, diantaranya harimau, badak,
beruk, lutung, cigak, siamang, kijang, rusa, kancil, biawak dan berbagai jenis
ular serta aneka macam gunung dan unggas (serindit, enggang, elang, puyuh, tiuang,
kutilang, gagak, bayan,kakak tua, punai, kurau, bangau dan
lain-lain).
Selain memiliki letak geografis yang sangat strategis dan
kekayaan alamnya yang beragam, Provinsi ini juga memiliki peradaban Melayu masa
lalu yang gemilang. Diantara kegemilangan itu, yang masih terpelihara dengan
baik dan paling menonjol hingga kini adalah bidang kesenian, yaitu Seni Sastra,
Seni Tari, Seni Musik, Seni Rupa ,Seni Teater Arsitektur Melayu
Batik Riau
Setelah konflik tentang kain tradisional
ini sempat timbul karena klaim yang dilakukan Malaysia, United Nation
of Educational, Scientific, and Cultural Organization akhirnya
mengukuhkan batik sebagai salah satu budaya warisan dunia asli Indonesia
pada 2 Oktober 2009 di Prancis. Corak
dan motif batik Indonesia sendiri sangat banyak: ada yang merupakan
motif asli dari nenek moyang bangsa kita dan ada juga yang merupakan
akulturasi dengan bangsa lain, baik melalui pedagang asing atau
penjajah. Dan batik bukan monopoli Jawa, hampir setiap daerah di
Indonesia memiliki batiknya masing-masing dengan ciri khas yang berbeda
satu sama lain, Batik Riau salah satunya, Batik Riau hadir melalui ide untuk melestarikan desain dan budaya Riau Melayu melalui kain. Perkembangan Batik Riau telah
menyebar ke seluruh Provinsi Riau dan bahkan sudah sampai keluar Riau.Batik Riau yang biasa disebut dengan Batik Tabir hadir dengan beragam corak dan motif dan sebagian besar motifnya didominasi motif flora dan fauna khas riau.
|
Batik Riau |