Tampilkan postingan dengan label PEKANBARU. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PEKANBARU. Tampilkan semua postingan

Hang Tuah Outbond merupakan salah satu alternatif tempat wisata di Kota Pekanbaru. Hangtuah  outbond hadir dengan konsep yang unik. Hang Tuah Outbond memanfaatkan batang kelapa sebagai wahana. Tentunya kita tidak perlu khawatir dengan batang kelapa tersebut,batang kelapa tersebut dijamin kuat dan kokoh, buah kelapa yang ada dibatang tersebut sudah tidak ada, buah kelapa tersebut sengaja dibuang untuk antisipasi hal-hal yang tidak dinginkan.


Hang Tuah Outbond berada di Jalan Hang Tuah Kulim Sebelum SPBU, HangTuah outbond hadir dengan memberikan beberapa wahana permainan yang asyik dan penuh tantangan untuk uji nyali. HangTuah Outbond menawarkan Paket High Rope, Fun Games, Outbond, Flying Fox dan Paintball. Tersedia juga paket untuk pelajar dan Mahasiswa. Hang Tuah outbond juga menawarkan paket untuk instansi atau kantoran selain dapat menikmati wahana yang ada nantinya kita juga akan dibimbing oleh instruktur dan Psikolog dari UIN Sultan Syarif Kasim.



Paket-Paket yang ditawarkan :

HIGH ROPE 
Rp.35.000/orang, Includes :
  • 5 Station High Rope
  • Flying Fox
  • Safety Equipment
FUN GAMES
Rp.75.000/orang, Includes :
  • Ice Breaking
  • Race Games
  • Market Games
  • Challenge Games Flying Fox
OUTBOND
Rp.150.000/orang, Includes :
  • Ice Breaking
  • Race Games
  • Market Games
  • Challenge Games Flying Fox 
  • High Rope
  • General Paintball

PAINTBALL
  1. Student n College (Rp.35.000/orang) :
  •  20 Bullet Paintball
  • Marker
  • Google
  • Vest
     2.   General (Rp.75.000/orang) :
  • 50 Bullet Paintball
  • Marker
  • Google
  • Vest
  • Uniform

FLYING FOX
Rp.35.000/orang, Includes :
  • 1 Kali Meluncur
  • Safety Equipment
SHOOT  TARGET
Rp.10.000/10peluru * Berhadiah/Khusus Pelajar dan Mahasiswa dengan menunjukkan Kartu Tanda Pelajar dan Kartu Tanda Mahasiswa.



place for play, for fun, and share
JLN.HANG TUAH (SAMPING SPBU) KULIM PEKANBARU












Tribun Barat dan VIP Stadion Kaharuddin nasution

Seat (Kursi) Penonton Stadion Kaharuddin nasution Rumbai

Motif melayu Yang menghiasi Stadion Kaharuddin Nasution

Seat Penonton di Tribun Barat dan Timur Stadion Kaharuddin nasution



Salah satu event tahunan Kota Pekanbaru dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Pekanbaru adalah Pemilihan Bujang dan Dara Pekanbaru. Bujang dan dara ini diseleksi di tingkat kota dan juaranya dikirim ke tingkat provinsi. Pemenang inilah yang nantinya akan ditunjuk sebagai Duta Wisata dan Budaya Kota Pekanbaru.

Open Ceremony dari 12 Finalis Bujang dan dara Kota Pekanbaru Tahun 2012

Pelaksanaan pemilihan Bujang dan Dara Kota Pekanbaru 2012 telah dilaksanakan di Awal Bulan Maret 2012, lalu mereka diseleksi dan diKarantina di Sekolah darma Yudha, setelah diseleksi akhirnya terpilih 12 finalis Bujang dan dara Kota Pekanbaru. Kemudian 12 finalis ini saling menunjukkan kebolehan dihadapan dewan juri dan penonton di Hotel Ibis pada tanggal 14 maret 2012, hingga akhirnya diambil 5 finalis Bujang dan dara, kemudian 5 finalis akan mendapat pertanyaan dari Dewan Juri, hingga akhirnya terpilihlah Bujang dan dara Kota Pekanbaru 2012.

Salah Satu dara Kota Pekanbaru
Bujang dan dara Kota Pekanbaru 2012 ini disleeksi berdasarkan 3B yaitu Beauty (kecantikan atau ketampanan), Behavior (sikap) dan Brain (kecerdasan). Tiap Bujang dan dara diwajibkan memiliki Pengetahuan mengenai Wisata dan Budaya Melayu Riau.

Buang dan dara yang menjawab pertanyaan dari dewan Juri




5 Besar Finalis Bujang dan dara Kota Pekanbaru 2012

Dara Kota Pekanbaru 2012 dan dara Kota Pekanbaru tahun 2011

Dara Pekanbaru 2011 menyerahkan Mahkota dara kepada Dara Pekanbaru 2012

Bujang dan Dara Kota Pekanbaru 2012

Bujang dan dara Kota Pekanbaru Tahun 2011 dan 2012

Photo bersama 12 finalis Bujang dan Dara Kota Pekanbaru 2012



Dara Pekanbaru 2012

Photo bersama 12 finalis Bujang dan Dara Kota Pekanbaru 2012


Bujang dan dara Kota Pekanbaru


Terwujudnya Kota Pekanbaru Sebagai Pusat Perdagangan Dan Jasa, Pendidikan serta Pusat Kebudayaan Melayu, Menuju Masyarakat Sejahtera yang Berlandaskan Iman dan Taqwa.

Makna yang terkandung dalam Visi Kota Pekanbaru :
  • Pusat Perdagangan dan Jasa, menggambarkan keadaan masyarakat Kota Pekanbaru yang diinginkan dalam decade 20 tahun kedepan Pemerintah Kota Pekanbaru dengan dukungan masyarakatnya yang dinamis akan selalu berusaha semaksimal mungkin untuk dapat mewujudkan Kota Pekanbaru menjadi pusat perdagangan dan jasa di kawasan Sumatera.
  • Pusat Pendidikan, pemerintah Kota Pekanbaru kedepan akan selalu berusaha untuk memberdayakan masyarakatnya agar dapat berperan serta secara aktif meningkatkan kualitas sumber daya manusia dalam rnagka menciptakan pembangunan manusia seutuhnya. Pemberdayaan sumber daya manusia lebih diarahkan kepada terwujudnya sarana dan prasarana pendidikan formal dan non-formal dibidang keahlian dan kejuruan yang terpadu diikuti dengan upaya penyiapan sarana dan prasarana pra pendidikan sampai perguruan tinggi. Dengan langkah tersebut sangat diharapkan dalam decade 20 tahun kedepan di Kota Pekanbaru akan dapat tersedia sarana pendidikan yang lengkap dan unggul.
  • Pusat Kebudayaan Melayu merupakan refleksi dari peradaban tatanan nilai-nilai budaya luhur masyarakat Kota Pekanbaru yang mantap dalam mempertahankan, melestarikan, menghayati, mengamalkan serta menumbuhkembangkan budaya Melayu. Kehendak menjadikan Kota Pekanbaru sebagai pusat kebudayaan Melayu antara lain akan diarahkan kepada tampilnya identitas fisik bangunan yang mencerminkan kepribadian daerah, adanya kawasan beridentitas adat Melayu serta makin mantapnya kehidupan adapt yang digali dari nilai-nilai luhur Melayu.
  • Masyarakat Sejahtera merupakan salah satu tujuan kehidupan masyarakat Kota Pekanbaru pada decade 20 tahun kedepan. Dalam kondisi ini dicita-citakan masyarakat akan dapat hidup dilingkungan yang relatif aman, bebas dari rasa takut dan serba kecukupan lahir batin secara seimbangan dan selaras baik material maupun spiritual yang didukung dengan terpenuhinya kualitas gizi, kesehatan, kebersihan dan lingkungan.
  • Berlandaskan iman dan taqwa merupakan landasan spiritual moral, norma dan etika dimana masyarakat pada kondisi tertentu mempunya pikiran, akal sehat dan daya tangkal terhadap segala sesuatu yang merugikan dengan memperkukuh sikap dan prilaku individu melalui pembinaan agama bersama-sama yang tercermin dalam kehidupan yang harmonis, seimbang dan selaras.

  • Memajukan perekonomian, perdagangan dan jasa
  • Mewujudkan pelayanan prima pada masyarakat
  • Mewujudkan sumberdaya manusia yang berkualitas dan berdaya saing
  • Mewujudkan masyarakat yang berbudaya Melayu
  • Mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera
  • Mewujudkan Pekanbaru yang asri dan lestari
  • Mewujudkan masyarakat yang beriman dan bertaqwa


Eks Kantor PU Riau yang kini telah berubah fungsi Menjadi Ruang Terbuka Hijau Tunjuk Ajar Integritas terdapat sebuah Tugu, dan disinilah dulunya Bendera Merah Putih Pertama kali berkibar di Kota Pekanbaru, dan Tugu ini di sebut dengan Tugu Proklamasi.


Kemerdekaan Indonesia diawali dengan Pembacaan  Proklamasi oleh Soekarno dan Muhammad Hatta, pada 17 Agustus 1945, baru sampai ke telinga pemuda di Pekanbaru, Riau, lima hari kemudian, 22 Agustus 1945. 

Kabar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia itu diterima melalui telegrafis Pemuda PTT Pekanbaru, Basrul Jamal. Namun, ia belum berani mengungkapkannya kepada pemuda lain karena situasi Pekanbaru ketika itu masih dikuasai Jepang, negara yang kalah perang. 

Berselang delapan hari kemudian, 30 Agustus 1945, barulah Basrul Jamal dan para pemuda tergabung dalam Angkatan Muda PTT Pekanbaru, kemudian menyebarluaskan teks Proklamasi tersebut, usai mendapat kabar kepastian utusan yang datang dari Sumatare Barat. 

Bendera Merah Putih itu dijahit oleh Zalidar, kakak perempuan Basrul Jamal. Bendera merah putih itu dikibarkan pada tanggal 12 September 1945, pada  Saat pengibaran Bendera Merah Putih tersebut dihadiri oleh Tokoh Pemuda dan Pejuang Riau saat itu yaitu : Basrul Jamal, Mansyurdin ,Umar Usman, Datuk Mangku, Wan Abdurrahman, Hasan Basri, Toha Hanafi, Bermawi, Abu Bakar Abduh, Agus Ramadhan, Raden Yusuf, Raden Selamat, Amat Suka



Kuliner Bakwan Sumatra sudah ada sejak tahun 70an ini.  Kuliner ini berada di Jalan Sumatera, hingga kemudian pindah ke Jalan Rupat dan kini berada di Jalan Lingga.



BANK AGRONIAGA PT TBKJl. Jend Sudirman Plaza Sukaramai BI TB/1-2 Pekanbaru
(0761) 855323
BANK ARTHA GRAHA INTERNASIONAL PT TBK
Jl Jend Sudirman 408-410
PEKANBARU
(0761) 855577
BANK BNI SYARIAH
Jl Jend Sudirman PEKANBARU
(0761) 839836
BANK BUANA INDONESIA PT TBK Jl Nangka 181 PEKANBARU
(0761) 20440
BANK BUKOPIN PT TBK
Jl Jend Sudirman 420-422 PEKANBARU
(0761) 43996
PT BANK BUANAGRAHA ARTHAPRIMA Jl Jend Sudirman 408-410 PEKANBARU
(0761) 855677
BANK BUMIPUTERA INDONESIA PT TBK Jl Jend Sudirman 337 RT 006/01 PEKANBARU
(0761) 31455
BANK CENTRAL ASIA PT TBK Jl Ir H Juanda 73-75 PEKANBAR
(0761) 34290
Minuman Cappucino Cincau saat ini menjadi trendsetter di Kota Pekanbaru dan sekitarnya,. Cappucino Cincau merupakan  minuman hasil kreativitas atau perpaduan dari cappucino dan cincau.  Cappucino adalah adalah minuman khas Italia, sedangkan cincau adalah minuman penyegar dari Cina. 

Harga per cup cappucino Cincau bervariasi berkisar Rp.4.000 hingga Rp.10.000. Sebagian besar tempat yang menjual cappucino cincau antri diserbu penikmat cappucino cincau, entah mereka hanya sekedar membeli dan mencicipi saja ataupun pembeli yang benar-benar ingin menghilangkan rasa dahaga. Bahkan ada tempat penjualan Cappucino Cincau yang memberlakukan Nomor Antrian agar penikmat Cappucino Cincau tidak berebutan dan lebih teratur.


Tumbuhnya berbagai tempat penjualan Cappucino Cincau, secara alami menimbulkan rivalitas diantara penjual. Tentunya yang paling mendasar adalah persoalan cita rasa dan kombinasi dari Cappucino Cincau.Cita rasa yang menjadi pembeda, rasa melambangkan kualitasnya, entah itu kualitas aktual (benar-benar cappucino yang nikmat) dan juga dan kesan kualitas (strategis,lay out, kebersihan tempat penjualan cappucino cincau).


Untuk memenangkan persaingan, disamping dibutuhkan kualitas yang sesungguhnya, juga dibutuhkan r ekayasa kesan kualitas.  Rasa yang enak tadi belum tentu langsung dirasakan oleh konsumen sebelum dia mencicipi. Performance yang ditujukkan melalui  kerapihan, kebersihan, dan desain tempat berjualan adalah bahagian dari alat penjualan .

Untuk menjual Cappucino Cincau ini,tidaklah rumit dan mejuga tidak membutuhkan biaya yang besar. Tempat berjualan yang biasa saja hanya memakai gerobak kecil ataupun etalase, tidak butuh gedung atau bangunan bangunan yang besar bahkan juga bisa memanfaatkan badan jalan atau trotoar. 

Cara penyajian capuccino cincau juga terbilang unik dan mudah, Cappucino serbuk diblender dengan es batu lalu dicampur dengan potongan cincau kecil-kecil dan ditambahkan sedikit susu cair. Di beberapa tempat penjual capuccino cincau mulai terlihat adanya kombinasi rasa,dengan mencampurkan perasa durian,cadburry,nangka, dll,bahkan juga ada yang memanfaatkan momentum Cappucino Cincau dengan menjual makanan ringan seperti kentang goreng,pop corn. 

Hingga beberapa bulan kedepan diperkirakan Cappucino Cincau masih akan mampu bertahan tergantung bagaimana si pemilik usaha mampu mengkombinasi bahan dan cita rasa. Namun disisi lain Cappucino Cincau nantinya akan mengalami titik jenuh,selain itu juga capuccino cincau tidak dapat menghilangkan rasa haus,setelah minum capuccino cincau disarankan untuk meminum air putih sebagai penghilang rasa haus. Trend capuccino cincau diperkirakan tidak berlangsung lama karena pasar  masih penasaran dan antusiasme untuk  mencoba tinggi dan juga orientas pembeli hanya sekedar mencoba dan kecil kemungkinan untuk melakukan  repeat order (menikmati kembali Cappucino Cincau)
Penduduk Kota Pekanbaru saat ini berjumlah lebih kurang 1.000.000 jiwa dan setiap tahunnya bertambah. Saat ini jumlah kendaraan Pribadi di Kota Pekanbaru tidak sebanding dengan jumlah ruas jalan yang ada sehingga menyebabkan kemacetan, pemborosan penggunaan bahan bakar, kebisingan serta tingginya tingkat polusi dan pemandangan yang tidak enak karena lalu lintas yang semrawut. Untuk menyikapi masalah tersebut pemerintah Kota Pekanbaru mengeluarkan kebijakan pelayanan transportasi perkotaan Sarana Angkutan Umum Massal (SAUM) dan diberi nama TRANS METRO PEKANBARU. "Trans Metro Pekanbaru" dilaksanakan berdasarkan surat Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KP. 111 tahun 2009 dimana Kota Pekanbaru termasuk Kota Percontohan di Bidang Transportasi.

Bus Trans Metro Pekanbaru


Trans Metro Pekanbaru diharapkan dapat menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan secara bertahap dan terprogram bagi masyarakat. Pada awal operasional Bus Trans Metro Pekanbaru mendapat bantuan dari Kementrian Perhubungan berjumlah 20 unit untuk 2 koridor pertama.

Trans Metro Pekanbaru



Bus TRANS METRO PEKANBARU menggunakan bahan bakar yang ramah lingkungan sehingga bisa mengurangi tingginya polusi, berkapasitas 33 penumpang duduk dan 32 penumpang berdiri serta beberapa tempat untuk penumpang penyandang cacat yang menggunakan kursi roda dan dilengkapi AC, informasi tempat pemberhentian halte secara elektronik dan juga mengutamakan keamanan dan kenyamanan penumpang. Setiap 10 menit sekali bus TRANS METRO PEKANBARU berhenti di halte -halte khusus dan bus ini memiliki jadwal dari pukul 06.00 pagi hingga pukul 22.00, dan tidak harus menunggu penumpang penuh, karena sopirnya digaji bulanan tetap, bukan harus mengejar setoran untuk mendapatkan gaji seperti yang terjadi pada bus-bus kota pada umumnya.

Trans Metro Pekanbaru
Suasana didalam Bus Trans Metro Pekanbaru

Alokasi anggaran: Rp 240 miliar
Total Area tanpa bangunan: 13,670.56 m² 
Luas bangunan: 20.396 m² 
Luas Pemandangan Total / Garden: 10,719.17 m² 
Luas Dang Merdu bertujuan untuk Convention Center dan Bank Riau -cabang : 5.255 meter persegi, Basement Luas: 4.570 meter persegi ,Semi-Basement Area: 703 sqm, Tinggi bangunan (tanpa atap): 74,94 m ,Tinggi bangunan (dengan puncak): 83 m 
Jumlah lantai: 15 dengan roof Garden


Fasilitas : 
1. Banking Hall 
2. Dang Merdu Convention Center
3. Drive-Thru ATM 
4. Kantor Bank Riau Kantor Pusat 
5. Swasta / Priority Banking Center
6. 1000 save deposits 
7. Data Center 
8. Cafe dan Restoran 
9. Roof Garden Konstruksi



KONSEP DESAIN MENARA DANG MERDU BANK RIAU KEPRI
Nama Dang Merdu diiilhami dari nama tokoh DANG MERDU, Ibunda Hang Tuah. Hang Tuah merupakan tokoh pahlawan ksatria rakyat melayu, kisah Hang Tuah yang fenomenal dan melegenda bagi masyarakat melayu di Nusantara khususnya di wilayah Riau Raya dan Semenanjung Malaysia.


Dicita-citakan oleh arsitektur modern abad ke-21,  Menara Bank Riau Kepri dirancang untuk memenuhi konsep modern yang dinamis, diadopsi dari bentuk atap tradisional Riau, atap Kajang, dan dihiasi dengan selembayung sehingga bentuk bangunan tetap mencerminkan simbol adat dan budaya melayu.



Bentuk bangunan ini terinspirasi oleh bentuk keris sebagai simbol KEUTUHAN, KEBENARAN, dan KEAGUNGAN bagi masyarakat Riau. Menara Dang Merdu didesain untuk menjadi satu kesatuan Landmark Kota Pekanbaru dan menjadi ikon kota yang baru.


                            


Tiga set berlayar diilhami dari latar belakang alam dan masyarakat Riau yang sangat dekat dengan kehidupan air, gabungan tiga massal bangunan dirancang sebagai wujud representasi dari ide dasar /cooperate identity /(logo Bank Riau Kepri) adalah tiga layar terkembang yang merupakan interpretasi dari simbol semangat Riau Raya yang luas.

                                

                     
Banking Hall Bank Riau Kepri
                            
Back Office Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri





Pemerintah Provinsi Riau akan membangun sebuah kawasan Pusat Bisnis di Bandar Serai (Bandar Seni Raja Ali Haji) Eks Purna MTQ Nasional tahun 1994. Kawasan ini nantinya akan diberi nama  Bandar Serai Riau Town Square and Convention (BSRTSC) dan diperkirakan proses pembangunannya akan menelan dana  Rp1,1 triliun . Nantinya akan menonojolkan identitas melayu dengan konsep komersil dan budaya melayu.



Pembangunan Bandar Serai Riau Town Square and Convention (BSRTSC) tidak menggunakan seluruh areal di Purna MTQ. Bangunan bernilai seni dan budaya yang sudah ada tentunya tetap dipertahankan, anjungan rumah dari kabupaten/kota di Riau, termasuk anjungan rumah Kepri dan Batam (Kini Kepulauan Riau)  tetap akan dipertahankan di kawasan tersebut.  Bandar Serai atau Eks Purna MTQ Nasional akan dijadikan kawasan multi guna, seperti hotel berbintang lima, sport center, bussiness center, masjid dan islamic center. Selain itu di kawasan Bandar Serai Riau Town Square and Convention (BSRTSC) juga terdapat Gedung Teater Idrus Tintin, Dewan Kesenian Riau, Rumah Adat, Anjungan kabupaten/kota se Riau, Dekranasda, Yayasan Raja Ali Haji, Akademi Kesenian Melayu Riau,  Museum kaum perempuan,  dan lainnya. Untuk langkah awal di Bandar Serai Riau Town Square and Convention (BSRTSC) akan dibangun arena bowling yang akan digunakan untuk PON  XVIII tahun 2012.


.