Kisah Putri Sembilan Nan Cantik dari Rupat Utara

Perjalanan panjang Pekanbaru ke Rupat membuat kami cukup kelelahan, setiba di Penginapan kami melepas lelah dengan beristirahat. Baru saja akan beristirahat muncullah sosok yang antusias dan semangat, seraya ia berkata ayo kita akan Berangkat ke Makam Putri Sembilan dan ia juga berkata yang ke makam tidak boleh menggunakan Celana Pendek. Ternyata sosok tersebut merupakan Bapak Eduar Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bengkalis,

Timbul pertanyaan bagi kami, Makam Putri Sembilan ? Pasti makamnya ada 9 dan yang dimakamkan pasti putri yang cantik ? Putri Sembilan merupakan cerita yang melegenda di Nusantara, di beberapa daerah menceritakan  putri sembilan merupakan Putri bungsu yang cantik bila dibandingkan 8 (delapan) saudaranya yang lain.

Di Rupat juga terdapat kisah Putri Sembilan, dan tidak hanya menjadi kisah turun temurun ataupun legenda pengantar tidur. Makam Putri Sembilan  dapat kita temui di Desa Kadur. Di makam tersebut terdapat makam kedua orang tua Putri Sembilan serta makam kakek dan neneknya.


Di Makam, kami bersama-sama mendengarkan penjelasan dari Bapak Eduar mengenai  asal usul makam tersebut. Konon Putri Sembilan ada pada abad ke-10. Sang Ayah dari Putri Sembilan yang bernama Abdullah menyembunyikan 9 putrinya dari Kejaran Raja Melaka. Sang Raja mendapat kabar dari pengawalnya Patih Kemunir bahwa ada sembilan gadis yang cantik dan rupawan dari negeri tetangga, dan sang Raja hendak mempersunting Putri tersebut untuk menjadi istrinya. Kesembilan Putri yang cantik tersebut masing-masing bernama Aisyah, Cendana, Al-Husnah, Al-Jannah, Al-Huda, As-Syabdiana, Al-Isrobiatun, At-Tausyiah, dan Nurfatiha dan mereka disembunyikan Abdullah disuatu pulau dengan memasukkan mereka ke sebuah lubang besar.
                       
                       

Abdullah yang merupakan seorang Panglima di Siak
bertugas berangkat perang, sebelum berperang Abdullah berpesan kepada sembilan putrinya yang cantik, kalau ia kembali berarti ia  selamat dan ia akan membuka lubang besar tempat persembunyian putrinya, tetapi jika lebih dari satu hari ia tidak pulang, maka Abdullah telah tewas di medan perang.

Setelah beberapa hari Abdullah tidak kunjung pulang dari medan perang dan tidak dapat membukakan lubang besar tempat persembunyian putrinya, ternyata Abdullah juga lupa membuat lubang untuk bernafas putrinya, dan kesembilan putrinya yang cantik terkubur dalam posisi berdiri, dan tempat persembunyian Putri Sembilan nan cantik jelita tersebut diberi batu oleh Al fatir yang merupakan Keluarga dari Ayah Putri Sembilan. Al Fatir mengetahui bahwa Putri Sembilan yang cantik dikubur dilubang persembunyian tersebut.

Melalui bantuan paranormal posisi makam disusun ulang dan Pada tahun 2014 Pemerinth Kabupaten bengkalis membangunkan rumah di makam dan semenjak itu makam putri sembilan semakin ramai dikunjungi.

0 komentar: