Cap Go Meh melambangkan hari ke-15 dan hari terakhir dari masa perayaan Imlek bagi komunitas kaum migran Tionghoa yang tinggal di luar Cina. Istilah ini berasal dari dialek Hokkien dan secara harafiah berarti hari kelima belas dari bulan pertama (Cap = Sepuluh, Go = Lima, Meh = Malam).
Ritual perayaan malam Cap Go Meh di Bagansiapiapi dimeriahkan pesta kembang api, lampion warna warni dan berbagai macam patung binatang seperti babi, ayam, serigala, anjing dll. Para muda mudi berkeliling kota Bagansiapiapi dengan menaiki becak. besar-besaran secara meriah
1 komentar:
haiiiyaaaa.... wak ta dak bisa datang ooo ke bagan.
wa lagi seboook bisnis
Posting Komentar